Loading Website

Indeks berita terbaru hari ini dari peristiwa, kecelakaan, kriminal, hukum, berita unik, Politik, dan liputan khusus di Kalimantan Timur, Samarinda, Kutai Kartanegara, Balikpapan, Bontang, Kutim, Berau, PPU, Paser, Kubar, Melak, ujoh bilang

Cari Blog Ini

Arsip Blog

Diberdayakan oleh Blogger.

Label

Website Rekomendasi Saya

Laporkan Penyalahgunaan

Mengenai Saya

Tampilkan postingan dengan label sembuh. Tampilkan semua postingan

Kasus Covid

Selanjutnya KTM8, juga seorang perempuan berusia 23 tahun, merupakan kasus yang ditetapkan PDP dan dirawat di RSUD Kudungga sejak 14 April 2020 dengan keluhan demam dan batuk. Kemudian KTM9, seorang laki-laki berusia 26 tahun, merupakan kasus yang ditetapkan PDP dan dirawat di RSUD Kudungga, juga sejak 14 April 2020 dengan keluhan batuk. Rapid Antigen Swab test berarti pemeriksaan apus hidung untuk mencari bagian2 dari tubuh atau lebih spesifik protein kuman/virus. Andi menambahkan untuk kasus kesembuhan terjadi penambahan sebanyak 422 kasus yang terjadi di sembilan wilayah kabupaten dan kota terkecuali wilayah Mahakam Ulu. Tetap dirumah dan tidak terpengaruh dan menyebarkan berita dari sumber tidak jelas.

Kelebihan 4 orang sembuhan itulah yang merubah predikat wilayah Kutai Timur dari zona merah ke zona oranye sama dengan Kabupaten Paser yang sudah lebih dulu menyandang daerah dengan risiko sedang. Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, Andi M. Ishak mengatakan pasien yang diberi nama KTM 3 ini laki laki 43 tahun. Dia melakukan perjalanan dari India-Singapore-Jakarta sejak 15 Maret dan 20 Maret. Pasalnya, Danlanal Sangatta serta Kapolres Kutai Timur akan terus menjalin koordinasi serta siap mendukung kegiatan penanganan COVID-19, baik berupa tenaga maupun sarana yang dimiliki. Tidak hanya itu, koordinasi dan sinergitas dengan TNI Angkatan Laut juga dilakukan.

“Sesuai instruksi Kajari Kutim, seluruh pihak yang terkait akan dipanggil dan diperiksa tanpa terkecuali. Para pihak yang saat ini masih berstatus saksi tidak menutup kemungkinan berubah status jadi tersangka, apabila ditemukan minimal 2 alat bukti yang sah. Hal tersebut sebagai pertanggungjawaban atas tindak pidana yang dilakukan,” tambahnya. “Berdasarkan informasi pasien ini duduk satu meja dengan pasien yang sudah dinyatakan positif COVID-19 di Kukar,” ujarnya.

Lebih jauh dikatakan Bahrani, total anggaran yang disediakan oleh Dinkes Kutim untuk membiayai tempat karantina mandiri hingga bulan Desember mendatang, nilainya lebih dari Rp 1,7 miliar. Anggaran ini diperoleh dari pemangkasan biaya tes swab yang sebelumnya telah dianggarkan oleh Dinkes Kutim untuk seribu orang. Untuk mendeteksi virus Covid-19, pemeriksaan tes rapid antigen lebih tepat daripada rapid antibodi test karena rapid antibodi hanya mendeteksi reaksi tubuh terhadap masuknya virus.

“Lebih 10 CV yang alamatnya tidak jelas, sudah koordinasi dengan RT, desa, dan kelurahan, jika tidak diketemukan, kami akan masukkan dalam DPO,” katanya. Yang ketiga adalah rekrutmen, semisal ingin menambah perluasan tempat tidur, maka harus melakukan rekrutmen tenaga kesehatan dengan perjanjian harus mau menjadi relawan. Hal itu untuk membantu rumah sakit yang memang kekurangan tenaga kesehatan. Meroketnya kasus di Kutim, membuat kabupaten tersebut kini daerah dengan kasus aktif terbanyak kedua di Kaltim, mencapai 565 kasus dari 2.286 kasus aktif se-Kaltim. Sedangkan posisi puncak masih dipegang Kukar sebanyak 664 kasus aktif. Total ada enam daerah di Kaltim berstatus zona merah COVID-19 dengan kriteria 51 kasus aktif ke atas, sebagaimana ditetapkan Dinas Kesehatan Kaltim.

Seseorang juga bisa terinfeksi COVID-19 ketika tanpa sengaja menghirup droplet dari penderita. Inilah sebabnya mengapa kita penting untuk menjaga jarak hingga kurang lebih satu meter dari orang yang sakit. Kementerian Kesehatan menggandeng Kwartir Nasional Gerakan Pramuka untuk meningkatkan pembanguan dan memperkuat ketahanan kesehatan melalui kegiatan kepramukaan. “Masyarakat juga diminta agar tidak melakukan pembelian atau menimbun bahan pokok maupun kebutuhan masyarakat lainya secara berlebihan,” jelas Argo. “Seperti, dalam bentuk seminar, lokakarya, konser musik, festival, bazzar, pasar malam, pameran, unjuk rasa, kegiatan olahraga, kesenian, jasa hiburan, pawai, karnaval hingga resepsi keluarga,” urai Argo.

Untuk kronolgis KTM8, lanjut Bahrani, laki-laki 56 tahun pulang-pergi dari Pare-Pare ke Balikapapan pada 25 – 26 Maret 2020. Kemudian, 5 April 2020 berangkat dari Balikpapan sampai Sangatta 6 April 2020 subuh. Selanjutnya pada 9 April 2020 pasien memeriksakan diri ke RSUD Kudungga dan rapid test hasilnya reaktif dan langsung dirawat. Swab dilakukan pada 11 dan 13 April 2020 sampai akhirnya Sabtu ini dinyatakan positif.

Pjs Bupati Kutim Jauhar Effendi menerangkan hingga Sabtu (14/11) kemarin, pasien penderita Covid 19 berjumlah 1.936 orang, yang sembuh 1.490 orang dan meninggal dunia tercatat 30 orang. Orang dapat terinfeksi tanpa menunjukkan gejala, namun tetap dapat menyebarkannya ke orang lain. Jika kita tidak melakukan upaya pencegahan berupa menghindari keramaian, jumlah orang terinfeksi akan meledak dan fasilitas layanan kesehatan akan kewalahan sehingga banyak kasus akan tidak tertangani. Argo menjelaskan, dalam maklumatnya, Kapolri meminta agar seluruh masyarakat tidak sangatta mengadakan kegiatan sosial kemasyarakatan yang menyebabkan berkumpulnya massa dalam jumlah banyak baik ditempat umum maupun di lingkungan sendiri. Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Argo Yuwono mengatakan, maklumat itu dikeluarkan agar penyebaran virus tidak semakin meluas dan berkembang menjadi ganguan terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat. “Untuk hari ini ODP yang naik 6 orang, kalau PDP tetap, untuk yang terkonfirmasi masih 4, yang terkonfirmasi positif dan sembuh 1,” kata Raja, Relawan Digital Covid-19 Kutai Timur di Kantor Kominfo Sangatta.

Dengan keluhan demam, batuk, sakit tenggorokan, dan pilek,” jelasnya. Kubar – Dalam rangka percepatan vaksinasi guna memutus rantai penyebaran virus Covid 19 saat ini berbagai cara dan upaya di lakukan ole… Turut hadir Kapolres Kutim AKBP Welly Djatmoko, Dandim 0909 SGT, Danlanal Sangatta, dan unsur terkait sebagai pengawas kegiatan tersebut dan kegiatan tersebut dipimpin oleh Kabag Ops Polres Kutim AKP La Ode dan dilaksanakan di beberapa titik di wilayah Sangatta.

Di luar itu semua, menurut Ardiansyah, Pemkab Kutim terus mengupayakan pencapaian target Herd-immunity masyarakat. Saat ini persentase warga Kutim yang sudah mendapatkan vaksin dosis pertama mencapai 65,8 persen. Pada hotel tersebut, lanjut Bahrani menerangkan jika pihaknya mengontrak sebanyak 40 kamar tidur dengan nilai Rp 250 ribu/kamar.

Sedangkan dari empat puluh kamar yang tersedia, tiga kamar digunakan untuk petugas medis dan petugas jaga. Jadi ada 37 kamar yang nantinya bisa digunakan sebagai tempat karantina mandiri dengan daya tampung sebanyak orang pasien,” jelasnya. KUTAI TIMUR- Lonjakan kasus Covid-19 kembali muncul di Kutim pasca libur Idul Fitri. Dilansir dari website resmi pemerintah daerah, yakni corona.kutaitimurkab.go.id per tanggal 18 Mei 2021 terjadi penambahan 21 kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di 3 Kecamatan di Kutim, yakni Kecamatan Sangatta Utara, Sangatta Selatan dan Bengalon. Pasien yang terpapar Covid-19 meninggal dunia hari ini sebanyak 85 orang. Seluruhnya, sebanyak 3.202 orang sejak awal pandemi Covid-19.

Kegiatan vaksinasi dilaksanakan di Pos Pelayanan Terpadu yang terletak di kawasan International Batik Center Wiradesa, Kabupaten Pekalongan. Meskipun hasil dari tes ini memerlukan waktu beberapa hari, tes PCR memiliki tingkat akurasi yang tinggi. Swab PCR untuk mengetahui bahwa di nasofaring atau orofaring seseorang mengandung virus Covid 19.

IDCFM.CO.ID; Sangatta— Dinas Kesehatan Kutai Timur, mulai mengoperasikan tempat isolasi atau karantina mandiri bagi masyarakat Kutim yang terkonfirmasi positif COVID-19, namun memiliki diagnosa sebagai Orang Tanpa Gejala . Pengoperasian tempat karantina mandiri yang dipusatkan di Hotel Kutai Permai Jalan Yos Sudarso I Kecamatan Sangatta Utara, dimulai terhitung sejak hari ini. Kepala Kemenag, H. Nasrun sendiri mengajak seluruh jajarannya untuk berpartisipasi mengikuti vaksinasi dan jangan takut. Karena ini adalah demi kebaikan diri, keluarga, maupun orang-orang terdekat di sekitar kita. Dipimpin langsung oleh kepala Kantor Kemenag, H. Nasrun, vaksinasi Covid-19 di mulai dari pukul 08.00 WITA dan untuk tahap kedua ini akan berlangsung hingga hari Senin mendatang.

Sementara hari ini, dalam datanya sudah ada 21 nama warga yang dipanggil. “Satu kasus lagi, SMD 19 laki-laki 25 tahun. Sebelumnya dirawat di RS Abadi Samboja. Hari ini dijemput untuk dirawat di RS Karantina Bapelkes,” lanjut Andi. Andi menjelaskan, 2 kasus positif di Samarinda dirawat di RSUD AW Sjahranie sejak 9 April 2020. “Namun telah terjadi penularan antara satu orang yang telah terinfeksi dengan orang lain yang sebelumnya sehat atau dikenal dengan istilah transmisi lokal,” jelas mantan Direktur RSUD Kudungga Sangatta tersebut. Kadinkes Kutim, dr Bahrani mengatakan, khusus untuk tim kesehatan setelah dua bulan terkahir ini mulai kelelahan.

Jika nantinya ada warga yang ingin masuk ke wilayah Kutim khususnya Sangatta, akan langsung diarahkan untuk melaksanakan karantina terpadu di Hotel MS Sangatta Utara. Jika menolak dilakukan karantina, maka dipersilahkan untuk memutar arah dan pulang kembali ke daerah asal kedatangan. Jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kutim sudah mencapai 32 kasus.

Selain empat daerah tadi, ada pula Bontang dengan 144 kasus aktif dan Paser 65 kasus aktif. SAMARINDA — Kasus positif Covid-19 di Provinsi Kalimantan Timur bertambah dua orang. Sehingga total menjadi 11 orang berdasarkan hasil update Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur, Senin (23/3. “Dengan menggunakan kendaraan truk dinas, Lanal Sangatta membantu pengiriman bantuan sosial sembako dari Dinas Sosial Pemerintah Kabupaten Kutai Timur kepada masyarakat, salah satunya di Kecamatan Long Mesangat,” jelasnya. Adapun, dia mengimbau agar masyarakat selalu menjalankan disiplin protokol kesehatan di manapun berada.

Selain itu, Kapolri dalam maklumatnya, juga meminta agar masyarakat tetap tenang dan jangan panik namun diminta untuk lebih meningkatkan kewaspadaan di lingkungan masing-masing dan mengikuti informasi serta imbauan resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah. Dari penambahan positif itu, terus diikuti trend peningkatan pasien mengalami kesembuhan. Bupati Kutai Timur Ismunandar menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan KPC terhadap Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID 19 di Kutai Timur.

Guna Mencegah Penyebaran Virus Corna Atau Covid

Paser – Polsek Pasir Belengkong Polres Paser dalam percepatan vaksinasi bekerja sama dengan Puskesmas Suliliran Baru melaksanakan kegi… Respon Masyarakat Kutai Timur menyambut dengan baik kegiatan patroli gabungan tersebut, hal ini diyakini karena masyarakat Kutai Timur sangat kooperatif saat diberikan himbauan dengan petugas yang sedang melakukan patroli tersebut. “Untuk saat ini Alhamdulilah, di RSUD pasien rawat inap COVID-19 nol pasien,” kata Yuwana saat diwawancarai awak media usai mengikuti Rapat Evaluasi PPKM di Kantor BPBD Kutim. Diduga organ itu milik salah seorang warga yang jasadnya ditemukan tidak utuh mengambang di sungai.

Sedangkan dari empat puluh kamar yang tersedia, tiga kamar digunakan untuk petugas medis dan petugas jaga. Jadi ada 37 kamar yang nantinya bisa digunakan sebagai tempat karantina mandiri dengan daya tampung sebanyak orang pasien,” jelasnya. KUTAI TIMUR- Lonjakan kasus Covid-19 kembali muncul di Kutim pasca libur Idul Fitri. Dilansir dari website resmi pemerintah daerah, yakni corona.kutaitimurkab.go.id per tanggal 18 Mei 2021 terjadi penambahan 21 kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di 3 Kecamatan di Kutim, yakni Kecamatan Sangatta Utara, Sangatta Selatan dan Bengalon. Pasien yang terpapar Covid-19 meninggal dunia hari ini sebanyak 85 orang. Seluruhnya, sebanyak 3.202 orang sejak awal pandemi Covid-19.

Pemanggilan Irawansyah sebagai sekda dalam kapasitas selaku ketua TAPD, dan pengguna anggaran dalam kegiatan pengadaan solar cell home system 2020 yang dilaksanakan DPMPTSP Kutim. Kubar – Dalam situasi yang masih pandemi Covid-19 pemerintah dan TNI-Polri terus berupaya agar perekonomian masyarakat bisa segera puli… KBRN,Samarinda – Status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat di Kutai Timur diturunkan dari level 3 menjadi level 2. Semakin melegakan karena menurut Direktur RSUD Kudungga Sangatta dr Yuwana Sri Kurniawati di rumah sakit yang ia pimpin kini nihil pasien COVID-19.

“Tolat anggaran kita siapkan untuk tempat karantina mandiri, termasuk operasional dan lain sebagainya lebih dari Rp 1,7 miliar yang kita alokasikan dari APBD Kutim. Sebelumnya kita sudah menganggarkan untuk pelaksanaan tes swab bagi seribu orang di Kutim dengan biaya tes Rp 2 juta perorangan. Tapi kan ada aturan baru bahwa biaya tertinggi untuk tes swab cuma Rp 900 ribu perorangan. Jadi biaya yang kita siapkan untuk tes swab hanya Rp 900 juta dan ada sisa anggaran Rp 1,1 miliar. Makanya dengan adanya anggaran sisa ini, kita bisa menyediakan tempat karantina mandiri. Sedangkan untuk kekurangan anggaran, kita lakukan rasionalisasi biaya kegiatan di Dinkes Kutim yang dianggap tidak prioritas dan mendesak,” ujar Bahrani.

Sebelumnya, Dinkes Kutim sempat menganggarkan biaya tes swab untuk seribu orang warga di Kutim dengan nilai Rp 2 juta perorangan. Namun seiring keluarnya harga tertinggi tes swab yang hanya Rp 900 ribu perorangan, maka pihaknya bisa menyisihkan anggaran sebesar Rp 1,1 miliar. Sedangkan untuk mencukupi sisa kekurangan anggarannya, Dinkes Kutim melakukan rasionalisasi sejumlah anggaran kegiatan di Dinkes Kutim yang dianggap tidak prioritas dan mendesak. Oprasi yustisi dilaksanakan di beberapa titik di kota Sangatta Kabupaten Kutai Timur di antaranya tempat hiburan malam, tempat nongkrong dan taman kota. Oprasi ini bertujuan untuk mendisiplinkan masyarakat untuk patuh terhadap protocol kesehatan guna mencegah bertambahnya kasus positif corona yang setiap hari mengalami peningkatan.

Umat nasrani di Palembang rayakan natal dalam kepungan banjir. Ketua DPD PDIP Sumatera Utara , Rapidin Simbolon, menyampaikan permohonan maaf ke masyarakat Sumut. Tudingan pelaku yang menyebut FAL tidak sopan, membuat ibu korban ST , menangis. Akibatnya, rumah warga di sana ambruk, seperti yang diakui satu korban, Awi.

IDCFM.CO.ID; Sangatta— Dinas Kesehatan Kutai Timur, mulai mengoperasikan tempat isolasi atau karantina mandiri bagi masyarakat Kutim yang terkonfirmasi positif COVID-19, namun memiliki diagnosa sebagai Orang Tanpa Gejala . Pengoperasian tempat karantina mandiri yang dipusatkan di Hotel Kutai Permai Jalan Yos Sudarso I Kecamatan Sangatta Utara, dimulai terhitung sejak hari ini. Kepala sangatta Kemenag, H. Nasrun sendiri mengajak seluruh jajarannya untuk berpartisipasi mengikuti vaksinasi dan jangan takut. Karena ini adalah demi kebaikan diri, keluarga, maupun orang-orang terdekat di sekitar kita. Dipimpin langsung oleh kepala Kantor Kemenag, H. Nasrun, vaksinasi Covid-19 di mulai dari pukul 08.00 WITA dan untuk tahap kedua ini akan berlangsung hingga hari Senin mendatang.

Dengan kasus COVID-19 yang masih tinggi di Kaltim, Gubernur Isran Noor mengingatkan pentingnya menjaga protokol kesehatan untuk terus menekan sebaran virus corona di Benua Etam. Mulai dari mencuci tangan, menjaga jarak hingga memakai masker saat berada di luar rumah. Berubahnya status Kabupaten Kutim setelah ketambahan 18 kesembuhan pasien dari serbuan virus Corona. Meski ada tambahan warga yang terpapar Covid-19 di wilayah Kubar, namun tambahan itu masih dibawah kedatangan pasien yang dinyatakan sembuh. Lebih lanjut, Iptu Suparman mengungkapkan, kehadiran kita dalam upaya memerangi virus ini juga merupakan pengabdian untuk masyarakat sebagai wujud realisasi dari maklumat Kapolri tentang pencegahan virus corona. Ditambahkan Bupati Ismu, pemerintah Kutim melalui Tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kutim, tetap akan memperketat pengawasan dan pendataan bagi pelaku perjalanan ataupun orang luar Kutim yang masuk ke Kutim untuk keperluan tertentu ataupun mengaku hanya melintas.

Di luar itu semua, menurut Ardiansyah, Pemkab Kutim terus mengupayakan pencapaian target Herd-immunity masyarakat. Saat ini persentase warga Kutim yang sudah mendapatkan vaksin dosis pertama mencapai 65,8 persen. Pada hotel tersebut, lanjut Bahrani menerangkan jika pihaknya mengontrak sebanyak 40 kamar tidur dengan nilai Rp 250 ribu/kamar.

Yudo mengatakan, Kejari Kutim akan kembali melayangkan pemanggilan ulang untuk Sekda Irawansyah. Sesuai aturan Irawansyah akan panggil maksimal sebanyak 3 kali. Menurut dr Bahrani, untuk membicarakan terkait ketenagaan, ada istilah 3R, yaitu Refungsi, Relokasi, dan Rekrutmen. Refungsi itu mengalihkan fungsi tenaga, misalnya jika dokter paru tidak ada maka akan dialihkan ke ahli penyakit dalam. Namun jika dokter penyakit dalam tidak ada, bisa saja dialihkan ke dokter umum.

Banyak orang beranggapan kata “keberlanjutan” dan pertambangan batubara tidaklah beriringan. Kami yakin bila pertambangan batubara dilaksanakan dengan cara-cara yang bertanggung jawab, aktivitas kami dapat memberikan manfaat positif bagi seluruh pemangku kepentingan, disamping listrik yang dihasilkannya bagi kita untuk menjalani kegiatan sehari-hari. “Kasus pertama asal Kutim atau disebut KTM7 adalah perempuan berusia 17 tahun, merupakan kasus PDP sebagai pelaku perjalanan dari Yogyakarta yang telah melakukan isolasi diri di rumah sejak 7 April 2020.

Diketahui jumlah kasus Covid-19 sampai dengan hari ini terkonfirmasi sebanyak 3.864 orang, pasien sembuh sebanyak 3.521 orang dan pasien meninggal sebanyak 56 orang. Bagi masyarakat yang melanggar dikenakan sanksi baik tertulis maupun lisan. Kutai Timur – Upaya menekan penyebaran virus corona atau yang lebih dikenal Corona virus Disease (Covid-19) terus dilakukan berbagai pihak baik pemerintah maupun instansi. Bahkan saat ini hampir diseluruh negara warganya sudah mulai terjangkit virus ini. Rapid antibodi test adalah sebuah metode tes menggunakan alat cartridge dengan bahan darah dari vena di ujung jari kita sebagai sampel. Rapid antibodi test berfungsi untuk mendeteksi antibodi dalam tubuh ketika terinfeksi virus.

Kaltimku.id, KUTIM – Dari sepuluh kabupten/kota di wilayah Kalimantan Timur , sudah 5 daerah meninggalkan status zona merah atau daerah dengan kasus Covid-19 sangat tinggi. Apabila ada keperluan mendesak dan tidak dapat dihindari yang melibatkan banyak massa, agar dilaksanakan sesuai dengan protokol pemerintah dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19. “Kita rapid test ulang untuk memastikan apakah ada yang reaktif atau tidak,” pungkasnya. Hingga hari ini pemerintah menyatakan akumulasi kasus positif viruscorona di Kaltim ada 119 kasus. Dengan demikian, terjadi penambahan 4 pasien dalam 24 jam terakhir di Benua Etam.

Para tim medis meminta beristirahat terlebih dahulu karena waktu sudah mendekati hari lebaran. Pelaksana Tugas Direktur RSUD Abdul Wahab Sjahranie, dr David Hariadi Masjhoer, mendukung pernyataan itu. Melalui rilis resmi, dikatakan bahwa dengan hasil laboratorium negatif dua kali berturut-turut, pemeriksaan klinis Dokter Penanggung Jawab Pelayanan juga sudah tidak didapati kelainan. 14 hari kemudian dihimbau untuk dapat mengikuti kembali vaksinasi penyuntikan yang kedua. Polisi tidak melakukan penahanan badan terhadap tersangka penganiaya remaja di depan minimarket, Medan Johor, Kota Medan, Sumatera Utara .

Hal ini ditegaskan Bupati Kutim, Ismunandar dalam arahannya terkait upaya pencegahan penularan dan penyebaran COVID-19 di Kutim. “Yaitu SMD 17 laki-laki 70 tahun dan SMD 18 laki-laki 33 tahun yang berasal dari klaster Gowa. Mereka memilik hasil rapid test reaktif,” ucap pria yang juga menjabat Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim itu. Untuk diketahui SMD 01, berinisial R usia 37 tahun, merupakan pasien pertama yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kaltim. Hasil pertama terkonfirmasi positif Covid-19, diikuti hasil negatif pada swab test kedua. Hingga pada swab test keempat dan kelima berhasil kembali negatif. Dengan dua hasil swab test negatif itu, SMD 01 dinyatakan sembuh.

“Ada empat puluh kamar yang kami kontrak, dengan nilai Rp 250 ribu per kamar per hari. Sehingga biaya yang dikeluarkan untuk membayar kontrak kamar dalam seharinya mencapai Rp 10 juta. Sebenarnya harga sewa perkamar adalah Rp 350 ribu hingga Rp 400 ribu. Namun ternyata pihak pemilik hotel bermurah hati dengan menurunkan nilai sewa, dengan alasan nilai sosial. Tetapi anggaran Rp 10 juta tersebut diluar biaya konsumsi pasien dan petugas, biaya loundry dan biaya lainnya.

PCR swab membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan rapid antibodi ataupun rapid antigen yang hanya membutuhkan hitungan menit. Dirinya juga menekankan dalam penanganan kasus, tidak ada istilah tebang pilih, karena menurutnya upaya hukum yang dilaksanakan Kejari Kutim tidak hanya represif namun juga melakukan penyelamatan keuangan negara. “Jangan lengah, jangan abaikan protokol kesehatan. Jaga diri sendiri, jaga keluarga, jaga lingkungan dan memelihara orang lain agar tidak tertular,” imbuhnya. “Untuk kasus di Kutim diketahui pernah mengikuti kegiatan Sinode di Bogor, sedangkan kasus di Bontang ada kaitannya dengan kegiatan KPU di Jakarta,” kata Andi M Ishak yang juga selaku juru bicara gugus tugas Covid-19 di Kaltim.

Kuliner Khas Kutai Timur

Sambal raja terbuat dari cabai, bawang merah, terasi, tomat yang digoreng hingga lembek dan mudah dihaluskan. Disertai dengan tempe, udang, ...